Beruang Teddy Paling Terkenal di Dunia

Beruang Teddy Paling Terkenal di Dunia

Boneka beruang, ikon abad ke-20 yang lucu dan mainan lunak masa kecil favorit semua orang, memiliki silsilah yang patut ditiru. Terinspirasi keberadaannya lebih dari seratus tahun yang lalu oleh tidak kurang dari mantan Presiden Amerika Serikat di Amerika, dan hampir secara bersamaan di Jerman, boneka beruang berhasil menangkap imajinasi publik seperti yang belum pernah dilakukan boneka lain sejauh ini. Itu sangat menyenangkan, menawan dan menghibur. Tidak mengherankan dari hampir semua orang, dari negarawan terkemuka hingga anak-anak di lingkungan itu menuntut satu.

Tahukah Anda bahwa pada tahun 1985, rumah lelang Christies di London mengadakan lelang boneka beruang tua untuk pertama kalinya? Tak diragukan lagi, boneka beruang adalah boneka binatang favorit semua orang.

Berikut adalah beberapa favorit sepanjang masa:

1. Winnie the Pooh / Pooh Bear

Winnie the Pooh

Winnie the Pooh bisa dibilang salah satu beruang paling terkenal yang pernah ada. Dia adalah karakter fiksi yang diciptakan oleh A.A Milne, seorang penulis dan penulis drama yang sangat dihormati. Kelahirannya memiliki cerita yang menarik …

Selama penghentian rutin kereta yang membawa pasukan dari Winnipeg (Manitoba, Kanada) ke Kanada timur selama Perang Dunia I, di White River, Ontario, seorang letnan muda Harry Colebourn membeli seekor anak beruang hitam betina dari pria yang baru saja menembak ibunya . Anak yatim piatu itu bernama ‘Winnipeg’, diambil dari nama kampung halamannya di Winnipeg, dan disingkat menjadi ‘Winnie’.

Pada bulan Desember 1919, Colebourn mempersembahkan Kebun Binatang London dengan Winnie yang dengan cepat menjadi daya tarik yang besar. Kebun Binatang London menjadi rumah Winnie sampai dia meninggal pada tahun 1934.

Christopher Robin, putra penulis A.A. Milne, dulu menyukai beruang hitam kecil ini dan bahkan menjuluki boneka beruangnya sendiri ‘Winnie’. Ketertarikan putranya pada beruang inilah yang mendorong Milne untuk menulis serangkaian buku tentang Winnie the Pooh. Kebetulan, nama Pooh awalnya milik seekor angsa. ‘Winnie-the-Pooh’ diterbitkan oleh Methuen pada 14 Oktober 1926.

Saat ini, toko mainan anak-anak didominasi oleh pernak-pernik Pooh. Ada beruang Winnie-the-Pooh, pakaian, selimut, kartun animasi, dan bahkan situs web.

2. Beruang Paddington

Sebuah klasik di antara sastra anak-anak, Beruang Paddington telah menawan anak-anak dari segala usia sejak pertama kali dibuat oleh seorang penulis Inggris, Michael Bond, pada tahun 1958.

Bond kebetulan menemukan boneka beruang yang duduk agak sedih di rak di sebuah toko dekat Stasiun Paddington di London pada tahun 1956. Sesuatu tentang makhluk soliter ini menarik imajinasi Bond dan dia segera menulis buku pertama berjudul ‘A Bear Called Paddington’. Beruang kecil yang menggemaskan ini sebenarnya adalah seorang imigran yang berasal dari Peru Paling Gelap. Dia bersembunyi di sekoci kapal dan tiba di Inggris, seperti yang disarankan oleh Bibi Lucy yang telah membesarkannya sejauh ini.

Beruang kecil ini segera membuat dirinya disayangi oleh para pembacanya yang muda (dan tidak terlalu muda) dengan topi tuanya, koper usang, mantel wol, dan kecintaannya pada roti lapis selai jeruk. Meskipun dia memiliki bakat untuk mendapat masalah, dia juga memiliki perasaan yang hampir seperti manusia tentang benar dan salah dan menghindari petualangan liar.

Mainan lunak Paddington Bear pertama dibuat pada tahun 1972 oleh Gabrielle Designs, sebuah bisnis kecil yang dijalankan oleh Shirley dan Eddie Clarkson. Shirley Clarkson-lah yang memberi Paddington muda sepatu bot khas Wellington untuk membantu beruang itu berdiri tegak.

Buku beruang Paddington telah diterjemahkan ke dalam tiga puluh bahasa dengan tujuh puluh judul dan terjual lebih dari 30 juta eksemplar di seluruh dunia.

3. Beruang Fozzie

Awalnya dibuat oleh Jim Henson, Fozzie Bear adalah komedian stand-up yang paling disukai di The Muppet Show. Beruang Muppet berwarna oranye-coklat dan berbulu halus ini biasanya membuat penonton mudanya terpecah-pecah saat ia menceritakan lelucon yang buruk, ditaburi slogannya, ‘Wocka wocka wocka!’ Upaya Fozzie untuk melucu biasanya disambut hujan tomat busuk dan ejekan, dari dua penipu Statler dan Waldorf.

4. Beruang Corduroy

Beruang Corduroy

Menurut informan http://agenmaxbet.net/ bahwa Corduroy adalah kisah klasik menghangatkan hati yang ditulis oleh Don Freeman pada tahun 1968. Bercerita tentang boneka beruang bernama Corduroy, yang dibeli di sebuah department store oleh seorang gadis bernama Lisa, menjadikannya salah satu cerita anak-anak yang paling dicintai di setiap saat. Kisah menawan dari Corduroy dimulai ketika semua pembeli telah pulang untuk bermalam, dan Corduroy turun dari raknya untuk mencari kancingnya yang hilang. Petualangannya malam itu membuka pemandangan baru baginya keesokan paginya. Seorang gadis kecil bernama Lisa tiba di toko dan membelinya dengan uang yang dia simpan di celengannya. Dia membawanya pulang dan memasang Corduroy di kamarnya. Saat itulah Corduroy memutuskan bahwa dia akhirnya mencapai ‘rumah’ dan bahwa Lisa harus menjadi temannya.